SMK Negeri 2 Tarakan merupakan salah satu sekolah yang berprestasi di Kota Tarakan. Sekolah terletak di Jalan Aki Balak, awalnya berdiri tahun 1974. Dulu dikenal dengan nama STM Persiapan Negeri Tarakan. Selanjutnya sejak 20 November 1984 berubah menjadi STM Negeri Tarakan. Sekolah yang terdiri dari 1.170 murid dan 140 guru, memiliki segudang prestasi dibidang non akademik maupun akademik.

PRESTASI itu diantaranya pencak silat, kempo, sepak bola, basket, dan futsal. Sedangkan dalam bidang akademik terdiri atas olimpiade-olimipiade tingkat kotamadya maupun provinsi. Prestasi–prestasi lainnya seperti lomba web design, speech contest dan lain-lain .

Tahun 2009, SMKN 2 Tarakan, pernah meraih juara pertama kejuaraan Rektor Cup se-kota Tarakan, sekaligus merebut kembali piala bergilir yang pernah diraih sekolah lain. Sekolah yang kini sedang membangun gedung baru, juga menduduki juara tiga Turnamen Basket tingkat kota.

Prestasi yang membanggakan adalah dikirimnya seorang pelajar SMKN2 Tarakan ke Singapura, untuk mengikuti turnamen catur tingkat internasional. “Saya lupa siapa nama atlet catur kita yang telah kami kirim ke Singapura. Maklum, siswa itu sudah lulus sejak beberapa tahun lalu,” kata Ny Eko Wihandayani, staf tata usaha SMKN2 Tarakan.

Sedangkan di bidang seni, ekstrakurikuler teater sekolah ini juga memberi sumbangsih prestasi. Belum lagi tim barongsai, pernah meraih juara pertama lomba barongsai tingkat internasional. SMK Negeri 2 Tarakan, ternyata mampu menyeimbangkan prestasinya, tidak hanya unggul dibidang non akademik, melainkan juga unggul dalam bidang akademik. Hal itu terlihat dari berbagai macam jenis lomba yang pernah diikuti. Misalnya, lomba cerdas cermat, tercatat sebagai juara tiga. Juara harapan satu dan dua pada lomba IT Contest yang diadakan oleh KNPI Tarakan. Salah satu hasil karya yang menjadi kebanggaan SMK Negeri 2 Tarakan adalah dengan diluncurkan 100 unit netbook merek Advance yang merupakan hasil rakitan para pelajar di sekolah ini.

Apa resepnya? Ternyata ada sistem poin yang diterapkan, untuk memancing para siswa – siswinya agar dapat disiplin sekaligus berprestasi. “Setiap siswa diberikan 100 poin, sebagai umpan agar terus disiplin dan berprestasi. Apabila melakukan suatu pelanggaran, maka poin itu berkurang sesuai pelanggaran yang dilakukan siswa. Jika poin tersebut habis maka siswa harus dikeluarkan dari sekolah. Sebaliknya, jika berprestasi maka pointnya juga akan bertambah,” ujar Ny Eko Wihandayani, salah satu staf tata usaha.

Resep dari Ny Eko, diamini Mukhlis, siswa SMKN2 Tarakan. Bahkan, ia sedikit memberikan tips atau bocoran untuk meraih kesuksesan. “Kiat- kiat untuk dapat berprestasi, kita harus rajin berlatih dan tidak mudah putus asa,” tutur pria yang saat ini tergabung dalam tim unggulan sepak bola SMKN 2 Tarakan.

Salah seorang guru di sekolah ini juga berharap SMKN 2, dapat terus berprestasi melalui jalur–jalur ekstrakurikuler masing–masing dan terus berlatih agar dapat mempertahankan prestasi yang pernah didulangnya. (Kelompok 1/Ketua: Mufidah, anggota: Novita, Rizky Putera, Fajrin, Novitasari)

Diposting oleh JURNALIS PELAJAR TARAKAN-NUNUKAN Kamis, 26 November 2009

4 komentar

  1. Waah senangnya,dengan perjuangan akhirnya jadi juga artikel ini.
    Makasih buat pak achmad subechi,yang sudah memperbaiki artikel ini (fida)

     
  2. Waah senangnya,dengan perjuangan teman-teman sekelompok akhirnya jadi juga artikel ini.
    Makasih buat pak achmad subechi,yang sudah memperbaiki artikel ini (fida)

     
  3. Harus tetap semangat ya... Kedua, rajin membaca... baca dan baca supaya kalian sukses... aminnn

     
  4. akhirnya terwujud sudak kenangan indah bersama kalian

     

Posting Komentar

Subscribe here

Visitor

comment


ShoutMix chat widget

Best Momment